Dalam bahasa Inggris, trust adalah kepercayaan. Pemahaman tersebut merupakan pengertian berdasar etimologi yang diketahui oleh khalayak luas. Namun, trust dalam kaidah ilmu akuntansi memiliki pengertian berbeda. Apa definisi trust di dalam teknik akuntansi? Bagaimana proses pembentukannya? Lalu, apa manfaat yang didapatkan dari hal tersebut?
Pengertian Trust Menurut Para Ahli dan Jenisnya
Dalam bidang akuntansi, pengertian kasar dari trust adalah peleburan beberapa perusahaan yang kemudian berdiri dengan nama yang baru. Tujuan dari tindakan tersebut meliputi keinginan untuk memperoleh pengaruh, kekuasaan, atau monopoli dari bidang usaha terkait. Sementara menurut para ahli, pengertian dari trust yaitu :
Edilius dan Sudarsono
Trust merupakan penggabungan perusahaan dalam satu bidang sebagai metode untuk keperluan pengawasan produksi dan distribusi atas barang maupun jasa. Termasuk di dalamnya untuk maksud monopoli pasar. Trust dapat pula diartikan sebagai proses pengelolaan harta oleh pihak lain.
Komaruddin
Pengertian dari trust tidak lain adalah bentuk konsentrasi terpusat pengelolaan aset kekayaan dari beberapa badan usaha yang disatukan. Secara teknis, perusahaan yang terlibat kehilangan kemerdekaan karena kepemilikan saham berada di tangan pengelola utama. Sebutan lain untuk perusahaan trust adalah konsolidasi.
Ciri-Ciri Trust
Trust menurut pakar ahli Maurizio Lupoi memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Adanya penyerahan objek melalui pernyataan tertulis.
- Ketika objek telah diserahkan, maka pemilik awal kehilangan kewenangan sepenuhnya atas objek tersebut.
- Ada pihak penerima manfaat.
- Terdapat kepercayaan antar pihak-pihak yang terlibat dalam menjalankan kewajiban sebelum mendapatkan hak masing-masing.
Macam-Macam Trust
Trust dapat dibedakan melalui objek dan cara terbetuknya yang kemudian membaginya menjadi berbagai macam jenis berbeda. Untuk kategori berdasarkan objek, trust terdiri dari private trust dan public trust.
- Private trust merupakan trust yang memiliki tujuan untuk kepentingan individu atau kelompok terbatas.
- Public trust di mana trust memiliki tujuan untuk kepentingan masyarakat luas secara general.
Sementara macam-macam trust didasarkan pada cara terbentuknya terbagi menjadi dua klasifikasi berbeda, yakni : express trust dan implied trust.
- Express trust yaitu trust yang dibentuk berdasarkan ekspresi dari si pembuat trust tersebut. Pihak bersangkutan mengetahui dengan pasti keinginan dan kehendak dari pembuatannya.
- Implied trust merupakan pembentukan trust tanpa keterangan yang jelas atas maksud dan tujuan dari pihak-pihak yang terlibat. Implied trust kemudian masih dibagi menjadi dua kategori lagi, yaitu :
- Resulting trust di mana tujuan dari trust terintepretasi melalui tindakan hukum yang ditempuh.
- Constructive trust adalah trust yang dibentuk atas paksaan pengadilan akibat dari pelaksanaan hukum tertentu.
Proses Pembentukan Trust Adalah…
Proses pembentukan dari trust diklasifikan berdasarkan cara pemusatan bisnis atau konsentrasi usaha yang dilakukan. Metode tersebut terdiri dari tiga macam proses, yakni :
1. Konsentrasi Horizontal
Maksud dari konsentrasi bisnis mendatar atau horizontal adalah pemusatan perusahaan yang bergerak di bidang serupa. Tujuan konsentrasi horizontal yaitu menghasilkan harga pokok rendah agar dapat menguasai pasar dengan risiko yang minim. Keuntungan yang didapatkan yaitu rasionalisasi harga produksi, modal investasi terjangkau, dan biaya operasional lebih hemat.
2. Konsentrasi Vertikal
Konsentrasi bisnis vertikal merupakan peleburan beberapa badan usaha untuk keperluan proses produksi. Seluruh kegiatan manajemen dan operasional berada pada satu perusahaan.
3. Konsentrasi Paralel
Untuk konsentrasi paralel, beberapa perusahaan dalam penawaran produk atau jasa yang berbeda-beda bersatu untuk melayani pesanan dari satu klien yang sama. Dengan demikian, efisiensi produksi dan distribusi bisa diraih dengan risiko kerugian yang lebih kecil. Biaya operasional pun menjadi lebih terjangkau.
Baca juga:
- Pengertian Shareholder, Job Deskripsi, dan Manfaatnya
- Subsidiary Ledger Adalah? Baca Konsep Dasar dan Penjelasannya
- Total Cost Adalah? Berikut Definisi, Fungsi, dan Mekanisme Perumusannya
Kelebihan dan Kekurangan Trust Adalah…
Dalam menerapkan sistem perusahaan trust, terdapat keuntungan-keuntungan yang diperoleh oleh pihak yang terlibat, yaitu :
- Manajemen perusahaan, baik operasional maupun finansial, menjadi lebih baik.
- Sumber permodalan perusahaan lebih baik dan terjamin sebab ada lebih dari satu pihak penyokong dana.
- Skala obligasi dan saham yang dimiliki lebih luas baik dari kepemilikan maupun prosentase untuk penjualan pada publik. Dengan demikian, profit perusahaan dari sumber pendapatan sampingan pun semakin tinggi.
- Produktivitas perusahaan dengan sistem trust lebih baik dibandingkan sebagai perusahaan tunggal.
Di sisi lain, kekurangan dari sistem perusahaan trust adalah :
- Risiko kerugian perusahaan tidak hanya menjadi tanggung jawab satu pihak, namun ditanggung bersama.
- Kebebasan aktivitas operasional dan finansial masing-masing perusahaan hilang.
- Ketergantungan tinggi terhadap modal mesin dan barang sehingga bila persediaan tidak mencukupi, operasional perusahaan akan mengalami gangguan yang cukup fatal hingga menyebabkan keseluruhan jaringan bisnis melemah.
Contoh Perusahaan Trust di Indonesia
Di Indonesia, terdapat beberapa contoh perusahaan trust, antara lain :
1. PT Indofood Sukses Makmur Tbk
Perusahaan perseroan yang bergerak khusus di bidang penyediaan produk makanan dan minuman cepat saji ini merupakan contoh dari perusahaan berbentuk trust yang paling sukses di Indonesia. Untuk pembagian kepemilikan saham sendiri, 80% dimiliki oleh Indofood, 4% oleh PT Binatama Indopratama, dan sisanya 3% dimiliki PT Metro Lintas Nusa dan 13% oleh PT Binara Multidaya.
2. Bank Mandiri
Bank Mandiri sejatinya merupakan gabungan dari beberapa bank kecil, yakni : Bank Ekspor Impor Indonesia, Bank Dagang Negara, Bank Pembangunan Indonesia, dan Bank Bumi Daya. Keempat bank tersebut kemudian melebur dan bersinergi membentuk perusahaan baru di bawah brand Mandiri di mana menunjukkan kesuksesan yang signifikan.
Peleburan perusahaan dalam satu badan usaha menjadi perusahaan trust adalah metode yang tepat diambil bila kondisi perusahaan-perusahaan tunggal yang terlibat dalam kondisi kurang stabil. Langkah tersebut dapat menyelamatkan situasi perusahaan sekaligus meningkatkan profit bagi pihak-pihak terkait.