Sistem Informasi Manajemen – Pengertian, Manfaat dan Tujuannya

By | 26 August 2019

Aplikasi Akuntansi Perusahaan Jasa

akuntanmuslim.com/jasa/

Fitur Lengkap | Mudah Digunakan | Laporan Otomatis

 

Aplikasi Akuntansi Perusahaan Dagang

akuntanmuslim.com/dagang/

Siap Pakai | Laporan Otomatis | Bisa Dikustom Sendiri

 

Aplikasi Akuntansi Perusahaan Manufaktur

akuntanmuslim.com/manufaktur/

Fitur Komplit | Bisa Banyak User | 1x Bayar

Sistem informasi manajemen adalah serangkaian prosedur yang digunakan untuk membuat suatu perencanaan di dalam perusahaan dengan memanfaatkan sumber internal. Sumber internal yang dijadikan acuan bisa berupa dokumen perusahaan, akuntansi, sumber daya, hingga teknologi. Tujuan dari pemanfaatan tersebut adalah untuk menyusun strategi bisnis.

sistem informasi manajemen

Sebagai contoh sistem informasi manajemen adalah office automation system / OAS. Dalam sistem tersebut sangat bermanfaat untuk kelancaran sistem informasi yang melalui integrasi server komputer internal dalam perusahaan. OAS sering diterapkan pada perusahaan kecil maupun besar.

Contoh lainnya adalah suplai chain management / SCM. Perusahaan bergerak aktif dalam menyediakan berbagai data yang terintegrasi. Data tersebut mencangkup persediaan bahan baku yang dimulai dari pemasok, lalu produsen, pengecer / distributor dan terakhir adalah konsumen.

Simak artikel ini sampai habis untuk mengenal lebih dalam lagi tentang sistem informasi manajemen.

Pengertian Sistem Informasi Manajemen Menurut Para Ahli

Untuk pengertian dari sistem informasi pemasaran menurut para ahli antara lain :

1. Gordon B Davis

Sistem informasi manajemen adalah sistem integrasi antara mesin dan manusia, sehingga dapat memberi segala informasi. Informasi tersebut bertujuan sebagai penunjang jalannya manajemen operasional serta berfungsi untuk mengambil keputusan dalam suatu perusahaan / organisasi.

2. James O’Brien

Pengertian sistem informasi manajemen ialah gabungan dari beberapa unit untuk mengumpulkan, lalu mengubah serta menyebarkan luaskan informasi dalam suatu perusahaan / organisasi. Unit yang terlibat meliputi manusia, software, hardware, jaringan internet, jaringan komputer serta file / dokumen.

3. Robert dan Nash

Pengertian dari sistem informasi manajemen ialah gabungan dari manusia, media, teknologi, prosedur serta pengendalian yang dapat digunakan untuk mencapai tujuan. Dari tujuan tersebut harus berkaitan dengan proses tipe transaksi, memberi sinyal pada divisi lain serta harus mempunyai jalur komunikasi yang efektif dan efisien.

4. Joel D Aron

Management information system ialah sistem informasi yang pada dasarnya dapat memberi data sesuai dengan kebutuhan. Hal tersebut dilakukan hanya demi membuat suatu keputusan.

5. James AF Stoner

Arti sistem informasi manajemen yaitu sebuah metode yang dapat memberi informasi dengan efektif, efisien dan real kepada manajemen. Informasi juga harus dapat dipercaya dan mendukung pengambilan putusan untuk merencanakan, mengawasi operasional dalam perusahaan / organisasi.

6. Bodnar dan Hopwood

Management information system ialah gabungan antara hardware / perangkat keras dan aplikasi / software komputer yang dapat digunakan untuk mentransformasikan berbagai jenis data. Data tersebut nantinya akan dikelola menjadi sebuah informasi yang sangat berguna bagi perusahaan / organisasi.

Manfaat Sistem Informasi Manajemen

manfaat sistem informasi manajemen

Inilah manfaat sistem informasi manajemen :

  • Untuk meningkatkan aksesibilitas seluruh data yang telah disajikan secara efektif dan efisien bagi pihak manajemen yang membutuhkan. Bahkan akses tersebut juga tidak harus bergantung pada teknologi informasi
  • Memberi jaminan atas persediaan keterampilan dan kualitas yang berguna untuk memanfaatkan sistem informasi secara kritis dan detail.
  • Untuk perkembangan seluruh proses perencanaan sehingga dapat berjalan dengan efektif.
  • Menetapkan besarnya investasi yang dapat diarahkan dalam sistem informasi.
  • Untuk identifikasi seluruh kebutuhan atas semua keterampilan pendukung pada sistem informasi.
  • Memahami dan mengantisipasi berbagai konsekuensi secara efektif dari sistem teknologi dan informasi.
  • Membuat produktifitas aplikasi pemeliharaan dan pengembangan dapat beroperasional lebih baik.
  • Mengolah seluruh transaksi dan mengurangi biaya – biaya yang tidak penting sehingga mampu memberikan pendapatan lebih.
  • Membuat instansi perbankan dalam mengelola informasi yang berupa cek yang dapat digunakan untuk membuat laporan transaksi dan rekening koran.

Fungsi Management Information System

Secara umum, orientasi utama dari sistem manajemen adalah harus memberikan dampak positif untuk operasional perusahaan. Beberapa fungsi itu terdiri dari:

  • Memudahkan staf manager untuk mengarahkan, merencanakan, mendelegasikan dan mengawasi pekerjaan kepada seluruh anggota tim lewat satu koordinasi atau komando
  • Menjadikan data yang tersaji lebih efisien dan efektif. Tidak lupa membuat informasi didalamnya jadi lebih tepat waktu dan akurat
  • Bisa menjadi salah satu bentuk usaha untuk meningkatkan produktivitas perusahaan, namun disisi lain juga turut menurunkan biaya
  • Melalui sistem kerja yang diatur dengan sistematis dan baik, bisa meningkatkan SDM perusahaan

Baca Juga:

Tujuan Sistem Informasi Manajemen

Segala sesuatu yang dibuat di dalam perusahaan tentu memiliki tujuan khusus. Begitu pula dengan management information system ini. Ada sejumlah tujuan yang ingin dicapai, antara lain:

  • Mengumpulkan semua jenis informasi penting, sehingga bisa mendukung pengambilan keputusan secara tepat
  • Informasi yang termuat didalam sistem sangatlah berguna dalam pengendalian, evaluasi, perencanaan dan perbaikan tingkat lanjut
  • Menentukan harga yang tepat. Maksudnya, tetap memberi keuntungan kepada perusahaan dan tidak membebani konsumen. Ini bisa dicapai dengan melihat informasi penjualan perusahaan
  • Menjadi pedoman disetiap mengambil keputusan. Sehingga tidak ada yang namanya pengambilan keputusan sewenang-wenang. Keputusan akhir perusahaan selalu mempertimbangkan informasi yang sudah tersedia
  • Meminimalisir risiko, karena sudah bisa menyaksikan track record sejauh ini. Baik keputusan tentang biaya produksi, pemasaran, dan sebagainya

Contoh Sistem Informasi Manajemen

tujuan sistem informasi manajemen

ERP (Enterprise Resource Planning)

Sistem Enterprise Resource Planning dimanfaatkan perusahaan untuk mengawasi sekaligus mengelola di bidang keuangan, accounting, sumber daya manusia, pemasaran, pengelolaan persediaan dan operasional.

OAS (Office Automation System)

Dari sekian banyak jenis-jenis sistem manajemen, OAS menjadi yang paling banyak diterapkan. Mulai dari perusahaan kecil sampai perusahaan besar. Office Automation System berfungsi untuk melancarkan sistem informasi dengan menggabungkan beberapa server komputer di perusahaan.

TPS (Transaction Processing System)

Ini adalah program yang digunakan untuk memproses suatu transaksi dalam jumlah besar dan dilakukan secara rutin. Pada umumnya, diaplikasikan untuk manajemen inventaris dan gaji karyawan perusahaan.

IMS (Informastic Management System)

Informastic Management System digunakan untuk mendukung spektrum berbagai macam tugas di perusahaan. Selain itu, IMS juga sangat membantu dalam pengambilan keputusan. Dalam menerapkan IMS, beberapa fungsi informasi digabungkan menjadi satu dengan program kumputerisasi.

Sebagai contoh, e-procurement.  

SCM (Supply Chain Management)

Bisa diketahui dari namanya, SCM dibuat untuk menyajikan kumpulan data yang berhubungan dengan suplai bahan baku. Semisal produsen, pemasok, pengecer sampai konsumen terakhir.  

AI dan ES

Informasi manajemen satu ini menganalisa suatu permasalahan dan memecahkannya dengan bantuan kecerdasan buatan (Artificial Intilegent). AI tersebut sudah diprogram oleh pengetahuan tenaga ahli.

Contoh penerapan dari AI adalah sistem jadwal mekanik.  

KWS (Knowledge Work System)

Setiap ada pengetahuan baru, sistem KWS akan menambahkan ke dalam perusahaan. Pengetahuan terbaru tadi diharapkan bisa membantu pekerjaan tenaga ahli. Setelah menerima pengetahuan baru, kemudian diterapkan pada pekerjaan karyawan.

ESS (Excutive Support System)

Excutive Support System berguna untuk membantu manajer berinteraksi dengan lingkungan perusahaan, dengan mengacu pada grafik dan data pendukung lainnya.

Itulah penjelasan singkat tentang pengertian dari sistem informasi manajemen dan manfaatnya. Seluruh komponen dalam perusahaan harus dapat bekerja sama dan mampu berkoordinasi dalam mengumpulkan data secara efektif dan efisien.

Aplikasi Akuntansi Perusahaan Jasa

akuntanmuslim.com/jasa/

Fitur Lengkap | Mudah Digunakan | Laporan Otomatis

 

Aplikasi Akuntansi Perusahaan Dagang

akuntanmuslim.com/dagang/

Siap Pakai | Laporan Otomatis | Bisa Dikustom Sendiri

 

Aplikasi Akuntansi Perusahaan Manufaktur

akuntanmuslim.com/manufaktur/

Fitur Komplit | Bisa Banyak User | 1x Bayar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *